Psikoedukasi Pengembangan Diri Untuk Remaja (Sebuah Kajian Pengembangan Kepribadian) Di Sekolah Menengah Pertama Kabupaten Majalengka
DOI:
https://doi.org/10.59837/jq4vb689Keywords:
Psikoedukasi, pengembangan diri, siswaAbstract
Psikoedukasi adalah suatu pendekatan dalam bidang psikologi yang menggabungkan unsur pendidikan dan intervensi psikologis. Pengembangan diri atau self development merupakan suatu proses yang dilakukan secara aktif untuk meningkatkan potensi dan kualitas hidup seseorang melalui pemahaman diri, pertumbuhan pribadi, serta pengembangan keterampilan dan kemampuan. Psikoedukasi self development dapat diartikan suatu pendekatan psikologis untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada individu dalam upaya meningkatkan petensi diri mereka. Tujuan pemberian psikoedukasi self development untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya mengenal potensi diri kemudian melakukan pengembangan diri kepada siswa SMPN I Rajagalug Kabupaten Majalengka. Metode yang digunakan menggunakan intervensi berupa psikoedukasi meliputi persiapan psikoedukasi, pelaksanaan psikoedukasi, sesi diskusi, dan pemberian Pre test dan Post test. Pelaksanaan psikoedukasi self development di ikuti oleh 30 orang peserta dari siswa kelas IX yang mempersiapkan diri memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi yaitu tingkat SMA. Hasil Pengabdian ini menunjukkan bahwa kegiatan psikoedukasi self development yang dilakukan dapat memberi pemahaman siswa terhadap potensi diri mereka. Pemahaman tersebut meliputi definisi self development, pentingnya melakukan self development, cara dan tips melakukan self development. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa psikoedukasi self development memberikan peningkatan pengetahuan dan pemahaman terhadap siswa SMPN I Rajagaluh Majalengka. Dengan demikian, psikoedukasi self development dapat menjadi sarana yang efektif dalam membantu siswa untuk melakukan pengembangan diri dan meningkatkan potensi diri yang mereka miliki.
References
Ahmadi, N., Farahzadi, M. H., Mohammadi, M. R., Mostafavi, S.-A., Moeeini, S. S., Shahvazian, N., Saghafi, F., Negintaji, S., & Bidaki, R. (2021). Relationship between Anxiety Disorders and Anthropometric Indices, Risk Factors, and Symptoms of Cardiovascular Disorder in Children and Adolescents. Iranian Journal of Psychiatry, 16(4), 409–417. https://doi.org/10.18502/ijps.v16i4.7228
Akmal, N., Kusuma, P., Djalal, N. M., Rif, M., & Alwiah, N. (n.d.). PKM Capacity Building Sebagai Strategi Psikoedukasi untuk Pengembangan Diri Remaja di Majene. 477–481.
Magfirah, S. A., Qarimah, A., & Khaerunnisa, P. (2023). Psikoedukasi Self Development Pada Siswa SMA Negeri 15 Bulukumba. 2(6), 1011–1021.
Upaya, S., Seks, M., & Pada, B. (n.d.). Psikoedukasi dan pelatihan “eda”(ekspresi diri untuk asertif) sebagai upaya mencegah seks bebas pada remaja. 138–152.
Wahyuni, S., Pranata, S., Kurniawan, W., Setyowati, R., Heni, H., & Wianti, A. (2024). Discovering the Impact of Bullying on Adolescents Through Bibliometric Analysis. https://doi.org/10.5937/scriptamed55-47959
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Nurafni Nurafni, Pipih Muhopilah, Sumayyah Muhammad, Salwa Muawiyah (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.