Penerapan Eco-Enzyme dan Kerja bakti sebagai Upaya Meningkatkan Kebersihan Lingkungan di Desa Panjiwangi

Authors

  • Adni Fauziah Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia Author
  • Yasar Muhammad Farhan Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia Author
  • Saprudin Saprudin Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia Author
  • Roy Jordi Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia Author
  • Nadianti Auliansyah Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia Author
  • Febi Pebrianti Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia Author
  • Fauzan Adhima Kurniawan Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia Author
  • Anggun Tira Nur Widiastuti Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia Author
  • Alifah Mustari Mukti Wibawa Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia Author
  • Aegner Billik Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia Author
  • Vera Martikasari Universitas Muhammadiyah Bandung, Indonesia Author

DOI:

https://doi.org/10.59837/b4jb4741

Keywords:

Eco-enzyme, kerja bakti, kebersihan lingkungan, pengelolaan sampah organik, keberlanjutan

Abstract

Kebersihan lingkungan merupakan salah satu faktor penting yang berkontribusi terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Namun, permasalahan pengelolaan sampah dan rendahnya kesadaran akan pentingnya lingkungan yang bersih sering kali menjadi tantangan di masyarakat pedesaan. Pengabidan masyarakat ini bertujuan untuk mengkaji penerapan eco-enzyme sebagai solusi pengolahan sampah organik dan meningkatkan kesadaran kebersihan melalui kerja bakti di lingkungan masyarakat Desa Panjiwangi. Eco-enzyme adalah cairan hasil fermentasi limbah organik yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan rumah tangga dan pertanian, termasuk sebagai pupuk organik dan pembersih alami, sehingga menawarkan alternatif ramah lingkungan untuk pengolahan sampah organik. Melalui program edukasi dan pelatihan, warga desa diajak untuk secara aktif mengolah sampah organik menjadi eco- enzyme serta menerapkan pemisahan sampah. Selain itu, pendekatan kerja bakti diperkuat melalui kegiatan kerja bakti rutin untuk menjaga kebersihan lingkungan dan meningkatkan solidaritas antarwarga. Hasil implementasi menunjukkan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pengelolaan sampah organik serta partisipasi aktif dalam kegiatan kerja bakti. Penerapan eco-enzyme dan kerja bakti terbukti efektif dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih, meningkatkan kebersihan umum, dan memperkuat hubungan sosial di dalam masyarakat. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat menjadi model yang berkelanjutan untuk pengelolaan sampah berbasis komunitas yang lebih sehat dan ramah lingkungan.

References

Mulyadi, R. (2019). "Peran Kerja bakti dalam Peningkatan Kualitas Lingkungan Desa." Jurnal Sosial dan Budaya Indonesia, 14(1), 67-81.

Noverita, A., Darliana, E., & Darsih, T. K. (2022). Pendidikan Lingkungan Hidup Untuk Meningkatkan Ecoliteracy Siswa. Jurnal Sintaksis,4 (1), 52-60.

Pradipta, F.(2020). Kerja bakti dalam Membangun Ketahanan Sosial di Masyarakat Pedesaan. Jurnal Sosiologi Masyarakat, 6(2), 189-205.

Rahmawati, L. (2020). "Pengelolaan Sampah Organik di Desa: Studi Kasus Penerapan Eco-Enzyme." Jurnal Ekologi dan Lingkungan, 15(3), 122-135.

Setiawan, B. (2021). "Eco-Enzyme sebagai Solusi Pengelolaan Limbah Organik: Tinjauan Penerapan di Masyarakat Pedesaan." Jurnal Inovasi Teknologi Lingkungan, 8(2), 98-110.

Sutrisno, A. (2018). "Pemanfaatan Teknologi Lokal untuk Pengelolaan Sampah Berbasis Komunitas." Jurnal Pengembangan Wilayah, 10(4), 45-

Downloads

Published

2024-09-22

Issue

Section

Articles