Pemberdayaan Pendidikan Anak Melalui Program CERMAT (Cerdas Melalui Belajar Bersama) di Panularan

Authors

  • Triana Rejekiningsih Universitas Sebelas Maret, Indonesia Author
  • Haya Nuron Najma Universitas Sebelas Maret, Indonesia Author
  • Indah Warih Yanti Universitas Sebelas Maret, Indonesia Author
  • Stefani Murwani Sukaningtyas Universitas Sebelas Maret, Indonesia Author
  • Alva Nurul Faizah Universitas Sebelas Maret, Indonesia Author

DOI:

https://doi.org/10.59837/w0qek714

Keywords:

Pemberdayaan masyarakat, Motivasi belajar, Program CERMAT

Abstract

Program CERMAT (Cerdas Melalui Belajar Bersama) dilaksanakan di RW 1 Kelurahan Panularan, Kecamatan Laweyan, sebagai upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan motivasi belajar anak-anak TK hingga SD. Program ini berfokus pada menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan efektif melalui kegiatan belajar bersama, bimbingan belajar, dan permainan edukatif. Tujuan utama program ini adalah untuk meningkatkan minat dan motivasi belajar anak, membantu mereka memahami materi yang dianggap sulit, serta mengembangkan keterampilan sosial dan komunikasi. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan motivasi dan antusiasme belajar pada anak-anak, yang ditandai dengan pemahaman materi yang lebih baik dan keterlibatan aktif dalam proses pembelajaran. Program CERMAT menjadi solusi potensial untuk mendorong pemberdayaan pendidikan anak-anak dalam komunitas, serta diharapkan dapat terus berlanjut sebagai bentuk dukungan pendidikan jangka panjang.

References

Brusilovsky, P., & Millán, E. (2007). User models for adaptive hypermedia and adaptive educational systems. In Springer eBooks (pp. 3–53). https://doi.org/10.1007/978-3-540-72079-9_1

Mabruroh, U., & Wathon, A. (2018, November 15). Meningkatkan ketrampilan melalui alat permainan edukatif. https://oj.lapamu.com/index.php/sim/article/view/69

Rahmawati, I. (2022). Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Abad 21 Terhadap Kemampuan Kognitif Peserta Didik Sekolah Dasar. Edusaintek: Jurnal Pendidikan, Sains Dan Teknologi, 9(2), 404-418. https://doi.org/10.47668/edusaintek.v9i2.461

Ryan, R. M., & Deci, E. L. (2000). Self-determination theory and the facilitation of intrinsic motivation, social development, and well-being. American psychologist, 55(1), 68. https://doi.org/10.1037/0003-066X.55.1.68

Saifuddin, A., & Wathon, A. (2019, May 15). Membangun pembelajaran kolaboratif melalui kegiatan bermain alat permainan edukatif. https://oj.lapamu.com/index.php/sim/article/view/53

Salamah, U. (2019). Peningkatan kualitas Pendidikan melalui kualifikasi dan kompetensi akademik. Evaluasi: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 3(1), 61-73. https://doi.org/10.32478/evaluasi.v3i1.230

Samarakoon, U., Usoof, H., & Halloluwa, T. (2019). What they can and cannot: A meta-analysis of research on touch and multi-touch gestures by two to seven-year-olds. International Journal of Child-Computer Interaction, 22, 100151. https://doi.org/10.1016/j.ijcci.2019.100151

Downloads

Published

2024-11-30

Issue

Section

Articles