Edukasi dan Pelatihan pembuatan Biogas Skala Rumah Tangga dari Limbah Organik di Desa Darmaji Kecamatan Kopang Kabupaten Lombok Tengah
DOI:
https://doi.org/10.59837/59ck0058Keywords:
Limbah Organik, Limbah Dapur, Feses Sapi, BiogasAbstract
Biogas merupakan energi terbarukan yang dihasilkan dari proses fermentasi anaerobik bahan organik, seperti kotoran ternak, limbah pertanian dan limbah rumah tangga, namun selama ini limbah tersebut belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat Desa Darmaji dan seringkali dibuang begitu saja, bahkan mencemari lingkungan sekitar. Pembuangan kotoran ternak sembarangan yang tidak ditangani secara baik telah menyebabkan pencemaran lingkungan di sekitar desa, baik air, tanah dan udara dari terbentuknya gas H2S pada timbulan feses Sapi dan limbah organik lainnya. Salah satu upaya yang dapat dilakukan yaitu melalui Program Pengabdian Kepada Masyarakatyang dilakukan oleh Dosen STTL Mataram antara lain mengenalkan biogas sebagai solusi energi alternatif yang ramah lingkungan. Hasil pengabdian yaitu perubahan temperatur cenderung konstan mendekati temperatur lingkungan yaitu berkisar antara 23 –30°C. Hal ini berarti bakteri yang bekerja pada digester tersebut adalah bakteri mesophilik. Tekanan yang terbentuk setiap hari terus meningkat hingga 8,3 KPA, pada hari ke-5 diperoleh 5,1 KPA. Nyala api yang terbentuk berwarna biru.
References
Annur, S., Kusmasari, W., Wulandari, R., dan Sumiati, S. (2020). Pengembangan biogas dari sampah untuk energi listrik dan bahan bakar kompor di TPA Cilowong, Kota Serang, Banten. KUAT: Keuangan Umum dan Akuntansi Terapan, 2(1): 48-51.
Apriandi, N. (2021). Analisa biodigester polyethilene skala rumah tangga dengan memanfaatkan limbah organik sebagai sumber penghasil biogas. Orbith: Majalah Ilmiah Pengembangan Rekayasa dan Sosial, 17(1), 23-29.
Ardiyansyah, Y., Simbolon, T. C. S., Mahmudah, S., Ningrum, A. P. K., Aulia, S., Setiawan, A. R. P., & Fatuha, A. A. (2025). Sigernergi: Sosialisasi Gas Energi Ramah Lingkungan Di Desa Sri Purnomo Kecamatan Kalirejo Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Gembira: Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(01), 426-432.
Basri, A. K., Kadirman, K., & Jamaluddin, J. (2019). Rancang Bangun Reaktor Biogas Skala Rumah Tangga. Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian, 5(1), 79-84.
Fidela, W., Ahda, Y., Zhafira, Z., Febriani, Y., Azzahra, Y., Ningky, Y. P., ... & Fajrina, S. (2024). Pemanfaatan Kotoran Sapi Menjadi Biogas Sebagai Upaya Pengendalian Limbah Peternakan. Jurnal Ekologi, Masyarakat dan Sains, 5(2), 186-192.
Hamri, H., Kamil, K., Atim, M. Z., & Efendi, R. (2024). Analisis Potensi Biogas Kotoran Sapi. Jurnal Mekanova: Mekanikal, Inovasi dan Teknologi, 10(2), 546-552.
Irawan, D., & Suwanto, E. (2017). Pengaruh EM4 (Effective Microorganisme) terhadap produksi biogas menggunakan bahan baku kotoran sapi. Turbo: Jurnal Program Studi Teknik Mesin, 5(1).
Mufarida, N. A., & Kosjoko, K. (2024). Pengaruh Produksi Gas Metan dari Kotoran Sapi dan Kotoran Kambing dengan Jerami Jagung dan Efektifitas Mikroorganisme-4 (EM4). J-Proteksion: Jurnal Kajian Ilmiah dan Teknologi Teknik Mesin, 8(2), 77-85.
Wati, E., Aspiah, H., Sari, N., & Pramasha, R. R. (2024). Strategi Penggunaan Sumber Daya Alam yang Efisien dan Berkelanjutan. Indonesian Journal of Economy and Education Economy, 2(1), 301-312.
Wicaksono, A., Amalia, R. A., & Prasetya, H. E. G. (2019). Pengaruh penambahan EM4 pada pembuatan biogas dengan bahan baku kotoran sapi menggunakan digester fix dome sistem batch. In Prosiding Sentikuin (Seminar Nasional Teknologi Industri, Lingkungan dan Infrastruktur) (Vol. 2, pp. A5-1).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Hijriati Sholehah, Nurhidayah Nurhidayah , Mulhidin Mulhidin , Nurhidayatullah Nurhidayatullah (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.